Surabaya, 26 September 2025 – Kebersamaan, penghargaan, dan nilai spiritual menjadi tiga pilar penting dalam menjaga semangat organisasi. Hal itu tercermin dalam rangkaian kegiatan yang digelar Pengadilan Agama Surabaya pada Jumat, 26 September 2025. Momentum ini dirancang tidak sekadar seremoni, melainkan juga ajang memperkuat integritas, dedikasi, dan ukhuwah di lingkungan peradilan agama.

Acara diawali dengan pelantikan tiga Kepala Sub Bagian baru, yaitu Kholid Hendra Irawan, S.H., sebagai Kasubbag Perencanaan, Teknologi Informasi, dan Pelaporan, Ermas Firdaus, S.T., S.H., M.H., sebagai Kasubbag Kepegawaian, Organisasi, dan Tata Laksana serta Heru Santoso, S.H.I., sebagai Kasubbag Umum dan Keuangan. Prosesi pelantikan berlangsung khidmat dengan pembacaan Surat Keputusan, pengucapan sumpah jabatan, hingga penandatanganan pakta integritas. “Pelantikan ini adalah awal tanggung jawab baru, mari jalankan dengan penuh kejujuran dan profesionalisme,” pesan Ketua PA Surabaya, Dr. Suhartono, S.Ag., S.H., M.H.

Kegiatan kemudian dilanjutkan dengan acara perpisahan pejabat Kasubbag lama yang telah berpindah tugas, yakni Eva Juliastutik, S.T., S.H., Mila Febriansari, S.E., M.H., dan Priyo Setiawan, S.Kom., S.H., M.H. Suasana haru mewarnai momen perpisahan, di mana jajaran PA Surabaya menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas pengabdian mereka. Doa dan harapan terbaik dipanjatkan agar sukses menyertai perjalanan di tempat tugas baru.

Sebagai wujud apresiasi, PA Surabaya juga memberikan penghargaan kepada mediator internal dan eksternal terbaik tahun 2025. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas dedikasi dalam menyelesaikan perkara melalui mediasi yang efektif dan efisien. Penyerahan penghargaan ini diharapkan memotivasi mediator lain untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan kepada pencari keadilan. Rangkaian kegiatan ditutup dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang menghadirkan tausiah keagamaan. Penceramah mengingatkan pentingnya meneladani akhlak Rasulullah dalam kehidupan pribadi maupun tugas publik. “Semoga melalui peringatan Maulid ini, kita semua semakin bersemangat bekerja dengan amanah dan menjadikan Rasulullah sebagai teladan utama,” ungkap Dr. Suhartono, S.Ag., S.H., M.H.